Preview El Clasicco : Barcelona Vs Real Madrid

Duel Prestisius bertajuk El Clasico segera tersaji di Camp Nou tatkala Barcelona menjamu Real Madrid, pada jornada kesepuluh La Liga Spanyol, Minggu (28/10) malam WIB. El Clasico edisi ke-238 ini bakal jadi bentrok pertama tanpa kehadiran Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, sejak Desember 2007 silam. Seperti diketahui, Ronaldo sang ikon Madrid sudah hijrah ke Juventus, sementara Messi alami cedera patah tangan.

Meski begitu, jangan sekalipun mengira gengsi dan kualitas El Clasico bakal menurun. Apalagi Barca dan Madrid kini amat membutuhkan raihan tiga poin, seiring performa mereka di La Liga yang tengah menurun.

"Benar bahwa Madrid tengah dilanda krisis hasil, tapi mereka justru akan jauh lebih berbahaya. Mereka akan datang ke sini untuk menunjukkan semua kekuatan yang mereka miliki karena adanya pemain-pemain hebat di sana,” ujar pelatih Barca, Ernesto Valverde, seperti dikutip AS.

Motivasi Barca sebagai tuan rumah untuk berjaya di El Calsico juga semakin besar, seiring fakta bahwa mereka tak pernah menang dalam tiga pertemuan terakhir di Camp Nou. Jika kembali gagal tekuk Madrid, Blaugrana bakal mencatat rekor terburuk gagal menang beruntun atas sang rival di laga kandang.

Baca Juga : Peluang Juventus Dapatkan De Gea Terbuka

Formasi andalan 4-3-3 diprediksi bakal kembali diandalkan, dengan Rafinha Alcantara dimungkinkan keluar sebagai protagonis kejutan. Jadi penambal posisi Messi, pemain 25 tahun itu sukses menunjukkan kelasnya usai tampil gemilang hadapi Inter Milan di Liga Champions tengah pekan lalu.

Sementara buat Madrid yang tak pernah ukir satu pun kemenangan dalam empat jornada terakhir, miliki lebih misi lebih genting untuk bawa pulang tiga poin. Selain untuk keluar dari krisis, El Casico kali ini juga bisa jadi momen penghakiman untuk pelatihnya, Julen Lopetegui. Media di Spanyol ramai memprediksi pemecatan Lopetegui, kendati tengah pekan lalu, di ajang Liga Champions, mampu bawa Los Galacticos raih kemenangan pertama dalam enam laga terakhir di semua kompetisi.

"Kami ingin memenangkan El Clasico untuk kami, klub, dan untuk Lopetegui. Kami ingin dia terus melatih dan sementara itu bukan keputusan kami, adalah para pemain yang harus disalahkan," tutur bek kanan Madrid, Nacho Fernandez, seperti dikutip Marca.

Layaknya Barca, formasi 4-3-3 diyakini tetap akan diandalkan Madrid. Namun tumpuan justru ada dalam diri kaptennya, Sergio Ramos. Selain untuk menjaga kekukuhan benteng lini belakang, dia juga tercatat sebagai pemain yang paling subur menjebol jala Barca lewat kepala dalam sejarah La Liga (empat gol).

Bentrok diprediksi bakal berlangsung ketat, panas, dan sarat akan kualitas khas El Clasico. Namun performa buruk Madrid dalam enam partai terakhir, termasuk saat menang atas Viktoria Plzen tengah pekan lalu, membuat kemenangan tampak nyata ada dalam genggaman Barca.